Tuesday, 10 March 2015

Malaysia

Malaysia

Malaysia
BenderaLambang
Motto"Bersekutu Bertambah Mutu"1
Lagu kebangsaanNegaraku
Ibu kotaKuala Lumpur
Putrajaya (pusat administratif)2
3°08′LU 101°42′BT
Kota terbesarKuala Lumpur
Bahasa resmiBahasa Melayu(Bahasa Malaysia) 3
DemonimBangsa Malaysia
PemerintahanMonarki terpilihkonstitusional federaldan demokrasi parlementer)
 - Yang di-Pertuan AgongSultan Abdul Halim Muadzam Shah
 - Perdana MenteriNajib Tun Razak
Kemerdekaan
 - Dari Britania Raya (hanyaMalaya)
31 Agustus 1957[1] 
 - Federasi (denganSabahSarawakdan Singapura4)
16 September 1963[2] 
Luas
 - Total329,847 km2 (66)
 - Perairan (%)0,3
Penduduk
 - Perkiraan 201530.434.000[3] (42)
 - Sensus 201028.334.135[4] 
 - Kepadatan925/km2 (116)
PDB (KKB)Perkiraan 2015
 - Total$800,169 miliar[5] (28)
 - Per kapita$25.833,204[5] (42)
PDB (nominal)Perkiraan 2015
 - Total$375,633 miliar[5] (35)
 - Per kapita$12.127,206[5] (65)
Gini (2009) 46,2[6]
 - Peringkat Gini36
IPM (2013) 0,773 (high) (62)
Mata uangRinggit (RM) (MYR)
Zona waktuMST (UTC+8)
Lajur kemudikiri
Ranah Internet.my
Kode telepon606
1Malaysian Flag and Crest dari www.gov.my.
2Kuala Lumpur adalah ibu kota Malaysia. Sementara, Putrajaya adalah pusat pemerintahan Malaysia.
3Nama kebijakan resmi pemerintah adalah Bahasa Malaysia ([7] namun undang-undang terus mengacu bahasa resmi sebagai Bahasa MelayuBahasa Inggris masih boleh digunakan untuk sebagian keperluan resmi menurut Undang-Undang Bahasa Nasional 1967.
4Singapura menjadi negara merdeka pada 1965
5Dihitung berdasarkan perkiraan penduduk terakhir
6020 dari Singapura.
Perjanjian mengenai pendirian negara Malaysia (dokumen)
Undang-undang tentang Malaysia 1963
Bendera Malaysia












































Malaysia adalah sebuah negara federasi[2] yang terdiri dari tiga belas negara bagian dan tiga wilayah persekutuan diAsia Tenggara dengan luas 329.847 km persegi.[8][9] Ibukotanya adalah Kuala Lumpur, sedangkan Putrajaya menjadi pusat pemerintahan persekutuan. Jumlah penduduk negara ini melebihi 27 juta jiwa.[9] Negara ini dipisahkan ke dalam dua kawasan — Malaysia Barat dan Malaysia Timur — oleh Kepulauan Natuna, wilayah Indonesia di Laut Tiongkok Selatan.[9] Malaysia berbatasan dengan Thailand, Indonesia, Singapura, Brunei, dan Filipina.[9] Negara ini terletak di dekat khatulistiwa dan beriklim tropika.[9] Kepala negara Malaysia adalah Yang di-Pertuan Agong[10] dan pemerintahannya dikepalai oleh seorang Perdana Menteri.[11][12] Model pemerintahan Malaysia mirip dengan sistem parlementer Westminster.[13]
Malaysia sebagai negara persekutuan tidak pernah ada sampai tahun 1963. Sebelumnya, sekumpulan koloni didirikan oleh Britania Raya pada akhir abad ke-18, dan bagian barat Malaysia modern terdiri dari beberapa kerajaan yang terpisah-pisah. Kumpulan wilayah jajahan itu dikenal sebagai Malaya Britania hingga pembubarannya pada 1946, ketika kumpulan itu disusun kembali sebagai Uni Malaya. Karena semakin meluasnya tentangan, kumpulan itu lagi-lagi disusun kembali sebagai Federasi Malaya pada tahun 1948 dan kemudian meraih kemerdekaan pada 31 Agustus1957.[1][14]
Pada 16 September 1963 sesuai dengan Resolusi Majelis Umum PBB 1514 dalam proses dekolonialisasi, Singapura,SarawakBorneo Utara atau yang sekarang lebih dikenal sebagai Sabah berubah menjadi negara bagian dari federasi bentukan baru yang bernama Malaysia termasuk dengan Federasi Malaya.[2][15] dan pada 9 Agustus 1965 Singapura kemudian dikeluarkan dari Malaysia dan menjadi negara merdeka yang bernama Republik Singapura.[16][17] saat tahun-tahun awal pembentukan federasi baru terdapat pula tentangan dari Filipina dan konflik militer dengan Indonesia.[18]
Bangsa-bangsa di Asia Tenggara mengalami ledakan ekonomi dan menjalani perkembangan yang cepat di penghujung abad ke-20. Pertumbuhan yang cepat pada dasawarsa 1980-an dan 1990-an, rata-rata 8% dari tahun 1991 hingga 1997, telah mengubah Malaysia menjadi negara industri baru.[19][20] Karena Malaysia adalah salah satu dari tiga negara yang menguasai Selat Malaka, perdagangan internasional berperan penting di dalam ekonominya.[21] Pada suatu ketika, Malaysia pernah menjadi penghasil timahkaret dan minyak kelapa sawit di dunia.[22] Industri manufaktur memiliki pengaruh besar bagi ekonomi negara ini.[23] Malaysia juga dipandang sebagai salah satu dari 18 negara berkeanekaragaman hayati terbesar di dunia.[24]
Suku Melayu menjadi bagian terbesar dari populasi Malaysia. Terdapat pula komunitas Tionghoa-Malaysia dan India-Malaysia yang cukup besar.[25] Bahasa Melayu[26] dan Islam masing-masing menjadi bahasa dan agama resmi negara.[9][27]
Malaysia adalah anggota perintis ASEAN dan turut serta di berbagai organisasi internasional, seperti PBB.[28][29]Sebagai bekas jajahan Inggris, Malaysia juga menjadi anggota Negara-Negara Persemakmuran.[30] Malaysia juga menjadi anggota D-8.[31]

0 comments:

Post a Comment